Two stroke
lovers pasti nggak asing dengan bebek
super 2-tak dari suzuki ini. Diimpor langsung dari negeri jiran dan termasuk
jajaran motor built up. Satria hiu (LSCM) mencoba meneruskan estafet dari keluaran sebelumnya, satria 120 RU.
Motor ini bisa dianggap legenda, namanya harum laksana pahlawan saja, jelas
begitu karena motor ini sangat disegani oleh merek tetangga yang juga
memproduksi motor 2-tak.
Akselari
dan power 2-tak memang tak pernah bohong, dilengkapi dengan 6 percepatan motor
ini bisa meraih 100/Kmh dengan mudah, mungkin motor ini ditakdirkan berlari
kencang, coba saja bermain di putaran atas, pasti anda akan terjambak dengan
torsi dan akselerasinya.
Fitur yang ditawarkan oleh motor ini bisa
dianggap lengkap, suzuki membenamkan panel
speedometer yang dilengkapi dengan penunjuk putaran mesin. Fitur ini tidak
dimiliki oleh suzuki satria 2-tak series sebelumnya. Jet cooled adalah teknolgi
pendingin mesin yang nempel di sebelah kiri mesin, teknologi ini membuat motor
dalam keadaan adem terus, tapi kenapa gak pake radiator aja ya? Kaya honda nova
dash gitu.
Model atau
desain yang dihadirkan memang sangat berani dan menantang, buritan dan
lekukakan body-nya seksi sekali. Bisa dikatakan motor ini adalah idola bagi
remaja pada era-nya Membicarakan konsumsi bahan bakar, motor ini sangat jauh
dari kata irit. Ane rasa sebandinglah dengan performanya.
Peredarannya
tak seperti motor matik sekarang, motor ini sangat terbatas produksinya. Hanya
hadir beberapa tahun, motor ini di-discontinue karena masalah standar ramah
lingkungan yang diterapkan di Indonesia. Pada tahun 2005 harus dibunuh paksa
oleh ATPM Suzuki dan membangkitkan namanya dengan Satria FU 150cc yang diimport
langsung dari Thailand. Ini adalah titik di mana bebek super suzuki merajai
segmen ayago di nusantara. Bersyukurlah yang punya satria series, anda telah
memiliki motor kentjang dan stylish.
SPESIFIKASINYA :
Sumber : Suzuki Satria 120 R Wikipedia
SPESIFIKASINYA :
| Kelas | Bebek sport |
|---|---|
| Mesin | 120cc dua tak, silinder tunggal, katup buluh, kompresi 7.0:1, pengabut karburator Mikuni VM 20 SS & berpendingin udara |
| Bore x Stroke | 56 x 49 mm |
| Daya kuda | 13,5 ps @ 8000 rpm (RU120) 15,5 ps @ 8000 rpm (RGV120) |
| Torsi | 1,50 kgmf @ 7000 rpm |
| Pengapian | DC - CDI, busi NGK BP7ES |
| Sistem transmisi | 5 percepatan, otomatis plat majemuk tipe basah (Satria 120 S) 6 percepatan, manual plat majumuk tipe basah (Satria 120 R and 120 R LSCM) |
| Rem | Piringan (depan) hydraulically operated dual pistons caliper,tromol/drum (belakang) pegas mekanis, versi S dan R (spoke wheel) Piringan (depan dan belakang) hydraulically operated dual pistons caliper, versi casting wheel |
| Ban | 275 - 17, 80/90 - 17 (depan) 250 - 17, 70-90 - 17 (belakang) |
| Jarak sumbu roda | 1244 mm |
| Dimensi keseluruhan | P 1960 mm L 710 mm T 1040 mm |
| Berat | 101 kg (dry) |
| Kapasitas Tangki | 5.2 ltr |
| Kapasitas Pelumas | 1050 ml 1150 (overhaul) |
| Konsumsi bahan bakar | 1:25–35 (kondisi standard pabrik) |
| Radius putar | 45° ke arah kanan dan kiri |
![]() |
| Satria 120 RU double disc brake (CW) |
![]() |
| Satria Hiu punya bapak-bapak tukang fotokopian |
![]() |
| Kece banget ye dari depan si Satria Hiu 120 R (LSCM) |

.jpg)
.jpg)
suzuki iki kuat tapi part mahal gak masuk akal utamane cdi sampek juta²an mending tak modifikasi pakai cdi rc100 luweh murah mumpuni
BalasHapus